Dinas Kesehatan Blora Temukan 70 Kasus Malaria Impor

BLORA. Meski Blora bukan daerah endemis penyakit malaria, setiap tahun ditemukan kasus malaria impor (bukan asli dari Blora melainkan terkena disaat diluar Jawa atau daerah - daerah endemis malaria) sekitar 70 kasus per tahun.

Untuk itu kemarin mulai 7-8 Mei, sejumlah petugas kesehatan di laboratorium baik puskesmas maupun rumah sakit dilatih mendeteksi Plasmodium Malaria oleh Dinas Kesehatan Blora. "Ini dimaksudkan agar kelak para petugas laboratorium dapat mendeteksi dengan tepat dan benar penyakit tersebut," tandas Kabid P2PLP Dinkes Blora, Lilik Hernanto SKM, MKes, kemarin. Dia menjelaskan hingga saat ini malaria masih menjadi masalah kesehatan masyarakat Jawa Tengah.

Angka kesakitan di Jawa Tengah tahun 2011 adalah 0,106 % dan tahun 2012 adalah 0,08 %. Walaupun kasus malaria pada tahun 2012 cenderung menurun dibanding tahun 2011, masih tetap diperlukan upaya-upaya agar kasus tidak meningkat lagi. Kegiatan tersebut mendatangkan narasumber antara lain bagian Parasitologi RSUP Dr.Karyadi Semarang, Balai Litbang Banjarnegara, dan Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah. Kegiatan ini juga untuk peringati Hari Malaria Sedunia yang jatuh pada tanggal 25 April yang lalu. (Suara Merdeka - infoBlora)

Browse More Articles

Tweet

Written by Seputar Blora

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.