SEMARANG. Dinas Perkebunan Jawa Tengah menyatakan optimistis pabrik gula yang dibangun di Blora dengan investor PT Gendhis Multi Manis siap beroperasi pada September 2013.
"Diperkirakan, PG Blora memiliki kapasitas produksi sebesar 4.000 TCD (ton cane per day atau ton tebu setiap harinya)," kata Kepala Disbun Jateng Tegoeh Wynarno Haroeno di Semarang, Senin (27/5).
Dengan beroperasinya PG Blora nantinya, kata dia, akan semakin memperkuat produksi gula di Jateng pada tahun ini yang ditargetkan mencapai 5,923 juta ton tebu dengan luasan areal 76.762 hektare.
Ia mengaku optimistis dengan peningkatan produksi tebu yang diikuti dengan peningkatan luasan lahan tahun ini, mengingat produksi tebu 2012 sebesar 4,555 juta ton dengan lahan 67.180 ha.
"Apalagi, PG Sragi di Pekalongan juga telah selesai direvitalisasi sehingga akan semakin meningkatkan kapasitas produksi tebu di Jateng. Mudah-mudahan terjadi surplus gula tahun ini," katanya.
Belum lagi, kata dia, rencana pembangunan PG di Purbalingga yang diharapkan segera terealisasi sehingga bisa semakin memperkuat produksi gula untuk mencukupi kebutuhan masyarakat Jateng.
"Dahulu, memang investornya yang membangun PG di Purbalingga maju-mundur. Namun, sekarang ini, mudah-mudahan segera bisa dibangun sebab kapasitas produksinya mencapai 5.000 TCD," katanya. (rs-infoBlora - AntaraJateng)
"Diperkirakan, PG Blora memiliki kapasitas produksi sebesar 4.000 TCD (ton cane per day atau ton tebu setiap harinya)," kata Kepala Disbun Jateng Tegoeh Wynarno Haroeno di Semarang, Senin (27/5).
Dengan beroperasinya PG Blora nantinya, kata dia, akan semakin memperkuat produksi gula di Jateng pada tahun ini yang ditargetkan mencapai 5,923 juta ton tebu dengan luasan areal 76.762 hektare.
Ia mengaku optimistis dengan peningkatan produksi tebu yang diikuti dengan peningkatan luasan lahan tahun ini, mengingat produksi tebu 2012 sebesar 4,555 juta ton dengan lahan 67.180 ha.
"Apalagi, PG Sragi di Pekalongan juga telah selesai direvitalisasi sehingga akan semakin meningkatkan kapasitas produksi tebu di Jateng. Mudah-mudahan terjadi surplus gula tahun ini," katanya.
Belum lagi, kata dia, rencana pembangunan PG di Purbalingga yang diharapkan segera terealisasi sehingga bisa semakin memperkuat produksi gula untuk mencukupi kebutuhan masyarakat Jateng.
"Dahulu, memang investornya yang membangun PG di Purbalingga maju-mundur. Namun, sekarang ini, mudah-mudahan segera bisa dibangun sebab kapasitas produksinya mencapai 5.000 TCD," katanya. (rs-infoBlora - AntaraJateng)
0 komentar:
Posting Komentar